Wednesday, December 26, 2007

Buah Hatiku "Apalah Arti Sebuah Nama"...........apa artinya????



Shafa Adinda Salsabilla Alrabbani

Lumayan panjang untuk sebuah nama, tapi .... itulah DOA kami(Me and My Wife)

Ada sebuah kisah pada zaman Rasulullah Saw. Pada suatu hari, Rasulullah bersama sahabatnya berjalan di lembah antara dua bukit. Beliau menanyakan nama kedua bukit tersebut kepada sahabatnya. Lalu sahabatnya menjawab, “Namanya bukit kecewa dan bukit aib.” Mendengar nama itu Rasulullah kurang senang.

Pada kesempatan lain, Rasulullah kedatangan seorang sahabat, kemudian Rasulullah meminta kepadanya untuk memerah susu. Rasulullah bertanya, “Siapakah namamu?” Sahabat itu menjawab, “Nama saya Pahit.” Mendengar itu Rasulullah membatalkan niatnya untuk menyuruh sabahat tadi memerah susu, ia hanya menyuruh untuk duduk saja. Kemudian datang sahabat lain. Beliau bertanya lagi, “Siapakah namamu?” Jawabnya, “Perang.” Sahabat yang kedua ini pun disuruh duduk. Sekali lagi Rasulullah kedatangan sahabat dan Rasulullah masih bertanya hal yang sama, “Siapa namamu?” Sahabat itu menjawab, “Hidup.” Rasulullah menjadi senang mendengar nama itu, lalu ia menyuruh sahabat tersebut memerah susu.

Itulah Rasulullah yang menyenangi nama yang baik dan indah. Tidak salah lagi, kuping kita akan merasa nyaman ketika mendengar nama yang bagus dan indah. Namun ada juga berkata “Apalah artinya nama?” Saya tidak pasti ada masalah apa pada pendengaran mereka yang berkata seperti itu. Apakah kita akan senang bila dipanggil (maaf) bebek, misalnya?

Waktu saya kecil, saya pernah protes kepada ayah. Kenapa nama saya begitu melayu sekali, kenapa tidak dikasi nama yang keren seperti nama para artis. Mungkin anda juga pernah bertanya seperti itu. Dia tersenyum ketika mendengar itu, lantas ayah bertanya kepada saya nama apa yang saya inginkan. Ketika saya menyebutkan sebuah nama, ia bertanya lagi kepada saya apa arti nama itu. Tapi saya masih kecil dan tidak tahu apa artinya, nama itu hanya sekedar ingin kedengaran keren saja. Kemudian ayah saya menjelaskan bahwa nama yang diberikan kepada saya itu adalah sebuah harapan dan do’anya kepada saya. Sebuah harapan dan do’a semoga saya bisa mengambil makna yang terkandung dari nama tersebut, dan nama tersebut memberikan makna pada diri saya, atau nama tersebut bisa mencerminkan sikap dan kepribadian saya.

Begitulah, ketika orang tua dianugerahi anak, mereka akan mempunyai berbagai harapan kepada sang anak. Pada namalah mereka meletakkan harapan dan do’anya. Namun do’a saja tidak cukup untuk kita menjadikan diri kita seperti pada makna nama kita, selain itu perlu usaha. Jadi kalau anda mempunyai sebuah nama yang jelek, segeralah menggantikannya dengan nama yang bagus. Dan jika nanti anda mempunyai anak berilah nama yang indah karena dalam sebuah nama terdapat harapan dan do’a.

Hei! Tunggu! Apa karena ucapan saya itu lantas anda berniat menggantikan nama durian menjadi mawar? Berharap bau durian yang tidak enak itu akan berubah harum semerbak mewangi? Itu tidak mungkin. Barangkali saya lupa mengatakan bahwa hanya manusia yang dibekali kemampuan untuk merubah nasibnya sedangkan hewan dan tumbuhan tidak ada upaya untuk itu. Batu pun demikian, sekalipun kita merubah namanya menjadi es, seribu tahun pun kita berdo’a, batu tidak akan mencair.

Tapi itu bisa saja terjadi kalau Allah berkehendak. Iya, benar, “Walaupun Tuhan Maha Kuasa, Dia konsisten dan Dia tidak akan melanggar sunnah yang Dia buat sendiri.” Itu adalah kata-kata yang saya kutip dari ucapan Tuan Febdian. Jadi, jika anda penggemar berat Fisika dan ingin menjadikannnya pacar bahkan isteri, lantas anda merubah nama Fisika menjadi Gadis Cantik, sampai akhir dunia pun ia tetap tidak berubah menjadi seorang gadis dan do’a itu tidak akan dikabulkan Allah. Sekali lagi ingatlah, hanya manusia yang diberi kemampuan untuk merubah nasibnya dan jangan lupa dengan ucapan Tuan Febdian itu tadi.

Will, mungkin kamu ada sedikit benarnya, mawar tetap harum sekalipun namanya diganti, tapi mawar hanyalah tumbuhan sedangkan kami manusia dan nama itu memberi makna kepada kami. Nah, Will, apa kamu sudah tau apa yang terkandung dalam sebuah nama? Apakah kamu masih berkata: “Apalah artinya nama?”

Rasulullah Saw pernah bersabda perindahlah nama-namamu karena kamu akan dipanggil pada hari kiamat dengan namamu.

Semoga bermanfaat

No comments: